PROPOSAL USAHA
“
KUE CUBIT ”
A.
Deskripsi
Perusahaan
a.
Deskripsi
Umum
Kue
Cubit merupakan jajanan popular di kalangan remaja. Kue berukuran kecil ini,
(berukuran 4 cm) dan biasa dijajakan di depan sekolah oleh pedagang kaki lima.
Pada umumnya kue cubit menggunakan campuran susu dan tepung terigu sebagai
komponen utamanya. Tetapi kami ingin memberikan hal yang baru yaitu kue cubit
dengan berbagai varian rasa dan berbagai macam pilihan topping. Hal ini kami
lakukan untuk menambah daya tarik konsumen terhadap produk kami. Tidak hanya itu,
kami berusaha untuk melakukan inovasi baru terhadap jajanan yang sudah lumrah
di kalangan remaja saat ini agar tidak terkesan monoton.
Alasan
kami memilih untuk menjalankan usaha kue cubit ini, yaitu karena jajan ini
sedang diminati oleh kalangan masyarakat dan juga memiliki varian rasa yang
unik. Selain itu, usaha ini kami dirikan dan kami jalankan untuk memenuhi
tuntutan ekonomi kami.
b.
Visi,
Misi, dan Tujuan
Visi :
-
Menciptakan sebuah usaha yang unggul
dengan kualitas yang terbaik.
Misi :
-
Memberikan kualitas dan pelayanan yang
terbaik bagi konsumen.
Tujuan Usaha :
-
Memperoleh keuntungan yang
sebesar-besarnya
-
Membudayakan semangat, sikap, prilaku, dan
kemampuan kewirausahaan di kalangan mahasiswa dan masyarakat yang mampu
diandalkan dan terdepan dalam berwirausaha.
c.
Jenis
usaha
-
Usaha kuliner
d.
Produk
yang dihasilkan
Produk kue cubit yang kami tawarkan pada
konsumen memiliki berbagai macam varian rasa, seperti :
-
Original
-
Coklat
-
Vanilla
-
Green tea
-
Moccha
Produk kue cubit yang kami tawarkan juga memiliki
berbagai macam pilihan topping, seperti :
-
Buah
-
Oreo
-
Kit Kat
-
Keju
-
Choco Chips
-
Kismis
-
Kacang Almond
-
Nutela
Dengan memberikan berbagai varian rasa
dan topping, maka masyarakat dapat memilih rasa yang mereka inginkan sesuai
dengan selera masing – masing. Produk yang kami buat tidak menggunakan campuran
bahan kimia yang berbahaya, sehingga baik untuk dikonsumsi oleh konsumen dan
tidak merusak kesehatan.
B.
Pasar
dan Pemasaran
a.
Gambaran
Lingkungan Usaha
Kami
memiliki pesaing di lingkungan usaha ini namun yang lebih menonjol dari usaha
kue cubit kami adalah berbagai varian rasa dan topping yang kami tawarkan yang
belum pernah ada dalam usaha sejenis.
b.
Kondisi
Pasar (pasar sasaran, peluang pasar, dan estimasi pangsa pasar)
Pasar sasaran:
Semua kalangan (anak-anak, remaja,
dewasa).
Peluang pasar dan estimasi pangsa pasar:
Karena
pasar sasaran kami luas, peluang usaha kami juga lebih besar. Yang biasanya
kami jajakan di sekolah, kami juga bisa jajakan melalui sistem online dengan
menggunakan media sosial yang ada.
c.
Rencana
pemasaran (penetapan harga, strategi pemasaran, dan estimasi penjualan)
Penetapan harga:
Ukuran medium 6pcs : Rp. 15.000
Ukuran large 12pcs : Rp. 25.000
Strategi pemasaran:
Stategi
usaha yang kami gunakan yaitu dengan via online. Kami memanfaatkan berbagai
media sosial yang kami miliki. Karena produk kami tidak menggunakan bahan
pengawet jadi kami akan memproduksi kue cubit ini selagi ada pesanan. Kami juga
mengadakan ‘opening boot’ sebagai media penjualan setiap akhir pekan.
C.
Aspek
Produksi
a.
Deskripsi
Lokasi Usaha
Via
online kami gunakan Line, Instagram, BBM, Facebook, dan Website kami yaitu www.kuecubitcantik.wordpress.com.
Sedangkan kegiatan open boot kami adakan di Centro Mall. Kami memilih Centro
Mall karena Centro Mall merupakan pusat perbelanjaan yang terkenal dan ramai
akan pengunjung. Letaknya yang strategis dekat dengan rumah penduduk dan objek
wisata. Selain kue cubit kami, disana juga banyak yang membuka stand makanan
dan minuman.
b.
Fasilitas
dan Peralatan Produk
Fasilitas dan peralatan produk yang kami
gunakan untuk memproduksi kue cubit diantaranya:
-
Loyang
-
Mixer
-
Gelas takar
c.
Kebutuhan
Bahan Baku
Bahan
baku yang kami peroleh mudah kami dapatkan karena semua bahan ada di sekitar
kami.
d.
Kebutuhan
Tenaga Kerja
Kami
mengelola usaha ini tanpa tenaga kerja, karena usaha ini kami jalankan dengan
lima orang pendiri.
e.
Proses
Produksi
Produk
kue cubit ini kami pasarkan melalui media online sehingga langsung sampai
ditangan konsumen. Pada awalnya, kami menawarkan produk kami kepada
teman-teman. Kemudian berkembang dari mulut ke mulut sehingga banyak yang
memesan. Dari pesanan-pesanan itu kami mulai adakan open boot dan media promosi
lainnya.
f.
Kapasitas
produksi
Kami
mampu memproduksi kue cubit ini minimal 20 box ketika open boot. Sedangkan jika
via online kami mampu memproduksi minimal 35 box per minggu. Akan tetapi jika
ada pesanan seperti untuk acara ulang tahun atau event tertentu, kami juga bisa
memproduksi sesuai dengan pesanan.
g.
Biaya
produksi
a. Biaya Tetap
|
No
|
Keterangan
|
Harga
(Rp)
|
|
1
|
Booth Makanan
|
750.000
|
|
2
|
Mixer dan Cetakan
|
605.000
|
|
3
|
Kompor Gas
|
240.000
|
|
4
|
Peralatan lain-lain
|
200.000
|
|
Total
Biaya
|
1.795.000,00
|
|
b.
Biaya
Variabel
|
No
|
Keterangan
|
Harga
(Rp)
|
|
1
|
Telur
|
60.000
|
|
2
|
Gula Pasir
|
25.000
|
|
3
|
Tepung Terigu
|
40.000
|
|
4
|
Margarine
|
60.000
|
|
5
|
Lain-lain
|
65.000
|
|
Total
Biaya
|
250.000,00
|
|
c.
Total biaya tetap + variable Rp. 2.045.000
Modal awal Rp. 3.000.000
Harga jual per box Rp. 25.000
Target per hari 50 porsi Rp. 1.250.000
d.
Analisis timbal balik modal :
= Penghasilan per hari –
biaya variable
= 1.250.000 – 250.000
= 1.000.000
e.
Periode pengembalian modal 7x
produksi :
1.000.000 x 7 = 7.000.000
f.
Keuntungan per 7 hari ( 1 minggu ) Rp. 7.000.000
g.
Keuntungan per produksi minimal Rp. 7.000.000
h.
Keuntungan per bulan Rp.
24.000.000
Tidak ada komentar:
Posting Komentar